Cari Blog Ini

FKPPI dan PPM Kecewa Ketidakhadiran Unsur Pemerintah Pada HUT LVRI Ke-60

PADANGSIDIMPUAN, Forum Komunikasi Putra-Putri TNI/Polri (FKPPI) dan Pemuda Panca Marga (PPM), dua organisasi kepemudaan yang merupakan organisasi anak-anak pejuang kemerdekaan dan veteran merasa kecewa atas ketidakhadiran unsure pemerintahan baik Kabupaten Tapanuli Selatan (Tapsel) maupun Kota Padangsimpuan pada peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) Legiun Veteran Republik Indonesia (LVRI) ke-60 tahun 2017 di halaman kantor DPC LVRI Tapsel-Padangsidimpuan Jalan Mawar Padangsidimpuan, Senin (2/1).

“Nikmatnya jabatan dan fasilitas mewah tidak terlepas dari pengorbanan para veteran yang dulunya berjuang bertaruh nyawa, sikap pejabat Pemkab Tapsel dan Pemko Padangsidimpuan terkesan sama sekali tidak menghargai para veteran yang masih hidup ini,“ ujar Ketua FKPPI Kota Padangsidimpuan Syawaluddin Harahap kepada HARIAN9 usai upacara HUT LVRI.

Dikatakannya, peringatan HUT LVRI merupakan salah satu perwujudan rasa hormat dan penghargaan kepada para pahlawan yang gugur dalam merebut kemerdekaan  bangsa Indonesia. Karena bangsa yang besar adalah bangsa yang menghargai jasa-jasa para pahlawannya.

“Bangsa yang besar adalah bangsa yang menghargai pahlawannya. Pahlawan dan pejuang Indonesia telah memberikan segalanya bagi kemerdekaan negeri ini,“ ungkapnya dengan raut wajah penuh kekecewaan disebabkan tidak seorangpun pejabat pemerintahan baik Tapsel maupun Padangsidimpuan yang di undang hadir dalam acara kali ini.

Hal senada juga diungkapkan Ketua PPM Kota Padangsidimpuan OP Tambusay mengungkapkan agar pemerintah tetap mengingat LVRI.

Menurutnya, veteran seolah hanya diingat pada Hari Kemerdekaan 17 Agustus dan Hari Pahlawan 10 November saja. Padahal momen hari ini sangat bersejarah bagi para veteran.

“Sebagai anak veteran Pejuang Kemerdekaan RI, kami berharap pejabat baik di Kabupaten Tapsel maupun Pemko Padangsidimpuan dapat meluangkan wakyu untuk sama-sama merayakan HUT LVRI dan juga berharap agar pejabat pemerintah memberikan atensi kepada anggota veteran yang ada agar di perhatikan, tidak hanya pada saat upacara hari besar saja. Jangan habis manis, sepah dibuang,“ ujarnya.

HUT LVRI ke-60 kali ini diperingati secara sederhana, dihadiri Dewan Pimpinan Cabang (DPC) LVRI Kabupaten Tapanuli Selatan (Tapsel)-Kota Padangsidimpuan Serma (Purn) Tarzan Pakpahan, Ketua Persatuan Purnawirawan Angkatan Bersenjata Republik Indonesia (Pepabri) Tapanuli Bagian Selatan (Tabagsel) Letkol Inf (Purn) H. Hormatua Harahap, bersama pengurus dan anggota, Ketua Persatuan Purnawirawan Angkatan Darat (PPAD) Kota Padangsidimpuan diwakili Peltu (Purn) Marmin, pegurus dan anggota DPC LVRI Tapsel-Padangsidimpuan.

Selain itu juga hadir Ketua Forum Komunikasi Putra-Putri TNI/Polri (FKPPI) Kota Padangsidimpuan Syawaluddin Harahap beserta pengurus dan anggota, penasehat FKPPI Kota Padangsidimpuan H. Ilham Suhardi, SH, Ketua Pemuda Panca Marga (PPM) Kota Padangsidimpuan OP. Tambusay bersama pengurus dan anggota serta puluhan putra-putri veteran.

Ketua DPC LVRI Tapsel-Padangsidimpuan Serma (Purn) Tarzan Pakpahan, menyampaikan sesuai thema HUT “ LVRI Senantiasa Setia Mengawal Persatuan dan Kesatuan Bangsa dalam Koridor Bhineka Tunggal Ika “ siap melaksanakan peran sebagai pewaris nilai-nilai kejuangan 1945 kepada generasi penerus  bangsa.

“Dengan semangat pengabdiannya, anggota LVRI harus tetap memegang teguh kode kehormatan Panca Marga dan didorong oleh kesadaran serta tanggung jawab dalam mengisi kemerdekaan,“ tegasnya.

Tidak ada komentar: